Advertorial

Dorong Solusi Konkret Atasi Banjir Samarinda, Subandi Usul Pembangunan Kolam Retensi di Hulu SKM

Minggu, 4 Mei 2025 18:17

POTRET - Subandi, Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Timur (Foto: Instagram @h.subandi_)

ARUSBAWAH.CO - Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Timur, Subandi, kembali menegaskan dukungan penuhnya terhadap upaya pengentasan banjir di Kota Samarinda.

Ia menilai penanganan banjir harus dilakukan secara menyeluruh, termasuk melalui pembangunan kolam retensi di hulu Sungai Karang Mumus (SKM).

“Kami mendukung penuh, dan alhamdulillah kemarin sudah kami tindak lanjuti. Saat RDP bersama Bidang SDA Dinas PUPR-Pera, kami dorong beberapa langkah strategis, termasuk percepatan penanganan banjir,” ujarnya belum lama ini.

Subandi mengusulkan agar Pemprov Kaltim ikut ambil bagian dalam membangun polder atau kolam retensi di kawasan hulu SKM.

Menurutnya, kolam retensi yang saat ini dibangun Pemkot Samarinda di Pampang masih belum mampu menampung seluruh debit air dari bagian hulu aliran sungai.

“Air yang mengalir ke Samarinda banyak berasal dari hulu SKM, khususnya dari wilayah dekat Bandara APT Pranoto yang masih merupakan tanah milik Pemkab Kukar. Kalau Pemprov bisa mengintegrasikan lahan Kukar dengan program Pemkot Samarinda untuk membangun kolam retensi besar, itu akan sangat membantu,” jelasnya.

Menurut Subandi, kehadiran kolam retensi dengan kapasitas besar akan menjadi solusi efektif dalam menekan banjir yang kerap melanda.

Apalagi, dirinya juga menyinggung persoalan air kiriman yang sempat menimbulkan gesekan antara warga Loa Janan Ilir di Samarinda dan Loa Janan di Kukar.

“Warga Kukar sempat menuding air dari Samarinda yang menyebabkan banjir, padahal sumbernya juga dari wilayah mereka. Makanya, kolam retensi ini bisa jadi solusi paling realistis,” tegasnya.

Meskipun belum dianggarkan dalam APBD 2026, Subandi memastikan bahwa usulan tersebut sudah dibahas dalam rapat resmi dan mendapat atensi.

Ia juga berencana meninjau langsung titik-titik rawan banjir bersama Wali Kota Samarinda dan tim teknis dari PUPR dalam waktu dekat. (adv)

Tag

MORE